APA HUBUNGAN PERSATUAN DAN KEBERAGAMAN
Persatuan dan keberagaman tampak sebagai dua istilah dan keadaan yang berbeda bahkan banyak orang memahaminya sebagai keadaan yang bertentangan. Keberagaman sangat berpotensi melahirkan perpecahan. Konflik Sunni-Syiah yang terjadi di Sampang beberapa tahun lalu, merupakan buah dari keberagaman. Konflik yang terjadi antara Palestina dengan Israel merupakan pula dilahirkan oleh keberagaman antara keduanya, yaitu perbedaan agama yang dianut. Contoh-contoh yang disebutkan itu merupakan keadaan di mana keberagaman melahirkan perpecahan.
Namun, bukan berarti keberagaman tidak dapat melahirkan kesatuan. Indonesia merupakan negara yang menganut konsep Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu jua). Makna dari konsep ini adalah keberagaman warga negara Indonesia mulai dari agama, adat dan kebiasaan, kemudian melahirkan persatuan. Terbukti Indonesia mampu menciptakan kesatuan yang berlandaskan keberagaman. Terdapat ribuan suku, bahasa di Indonesia. Tentu keanekaragaman tersebut juga bersamaan dengan keberagaman budaya, paham dan lainnya. Keberagaman tersebut rawan konflik dan perpecahan, namun Pancasila mampu menyatukannya.
Perbedaan atau keberagaman dalam suatu masyarakat merupakan keniscayaan. Allah menciptakan manusia dalam bentuk dan karakter yang berbeda. Itu artinya Allah memang menciptakan keanekaragaman tersebut di muka bumi. Oleh karena itu, keanekaragaman merupakan rahmat bagi kita semua. Keberagaman tersebut yang justru akan melahirkan kekayaan luar biasa. Dari perbedaan itu sesungguhnya manusia dapat bersatu dan saling belajar serta saling melengkapi antara satu dengan yang lainnya.
Kesatuan dalam keberagaman memerlukan syarat khusus, yaitu toleransi. Toleransi ialah saling menghargai perbedaan yang terdapat dalam diri manusia lain, karena perbedaan itu adalah rahmat. Tidak dapat dibayangkan jika manusia lahir dalam keadaan tidak beragam. Maka manusia tidak akan berkembang dan maju. Hidup manusia menjadi tidak menarik, karena tidak ada hal baru yang didapatkan dari manusia lainnya. Keanekaragaman kemudian akan melahirkan hal baru yang unik ketika keberagaman tersebut disatukan.
Namun, bukan berarti keberagaman tidak dapat melahirkan kesatuan. Indonesia merupakan negara yang menganut konsep Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu jua). Makna dari konsep ini adalah keberagaman warga negara Indonesia mulai dari agama, adat dan kebiasaan, kemudian melahirkan persatuan. Terbukti Indonesia mampu menciptakan kesatuan yang berlandaskan keberagaman. Terdapat ribuan suku, bahasa di Indonesia. Tentu keanekaragaman tersebut juga bersamaan dengan keberagaman budaya, paham dan lainnya. Keberagaman tersebut rawan konflik dan perpecahan, namun Pancasila mampu menyatukannya.
Kesatuan dalam keberagaman memerlukan syarat khusus, yaitu toleransi. Toleransi ialah saling menghargai perbedaan yang terdapat dalam diri manusia lain, karena perbedaan itu adalah rahmat. Tidak dapat dibayangkan jika manusia lahir dalam keadaan tidak beragam. Maka manusia tidak akan berkembang dan maju. Hidup manusia menjadi tidak menarik, karena tidak ada hal baru yang didapatkan dari manusia lainnya. Keanekaragaman kemudian akan melahirkan hal baru yang unik ketika keberagaman tersebut disatukan.
Post a Comment for "APA HUBUNGAN PERSATUAN DAN KEBERAGAMAN"